Selasa, 01 Februari 2011





      


Budaya makayoa diharapkan mewarnai FTJ 2011

JAILOLO SELATAN—Tujuan digelarnya FTJ (Festival Teluk Jailolo) adalah memelihara dan menumbuh-kembangkan khasana dan keberagaman budaya di masyarakat. Suku Makayoa (Makian-Kayoa), adalah bagian dari keberagaman suku-suku yang ada di Kabupaten Halmahera Barat. Oleh karena itu, budaya Makayoa diharapkan ambil bagian dalam hajatan FTJ (Festival Teluk Jailolo) tahun 2011 nanti.
Penegasan ini disampaikan Bupati Halbar Namto H Roba, di hadapan warga Desa Moiso Kecamatan Jailolo Selatan, pada acara pelantikan pengurus Gerakan Muda Makayoa (GMM) Kabupaten Halmahera Barat, selasa (2/11) di lapangan Moiso.
Menurut Bupati, Makayoa adalah bagian dari kearifan lokal dan keragaman sumberdaya manusia yang ada di daerah ini. Keragaman suku dan budaya tersebut (termasuk makayoa) memiliki peranan yang sangat penting dalam melaksanakan sistem pemerintahan yang berdasarkan pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945. Dalam konteks ini maka, masyarakat makayoa yang mendiami Wilayah Halmahera Barat, memiliki hak dan peluang yang sama, dengan suku-suku lainnya di kabupaten ini, untuk mengembangkan nilai-nilai budayanya. 
Demikian juga dengan Gerakan Muda Makayoa (GMM) Kabupaten Halmahera Barat. Sebagai pembina organisasi kemasyarakatan di daerah ini, Namto berharap setiap anggota dan pangurus organisasi Makayoa agar menanamkan jiwa nasionalisme, mengutamakan kepentingan umum, selalu bekerja sama dengan lembaga apapun yang sejalan dengan tujuan organisasi, baik sesama keluarga besar makayoa, maupun dengan elemen masyarakat halmahera barat lainnya, karena dengan jalan itu gerakan muda makayoa, tidak hanya menjadi milik keluarga besar makayoa, akan tetapi gerakan muda makayoa akan menjadi milik masyarakat kabupaten halmahera barat.
“Organisasi ini diharapkan mendidik generasi muda makayoa di halmahera barat, untuk menjadi calon pemimpin di masa depan. Untuk itu, harus ada proses pendidikan dan pembekalan yang memadai dalam organisasi ini,”harap Namto. Sekedar diketahui, dalam struktur kepengurusan GMM Kabupaen Halmahera Barat periode 2010-2015, posisi ketua umum dipercayakan kepada Mochtar Dulman, ini sesuai dengan hasil musda yang digelar di hotel Amara belum lama ini.
Bupati juga menghimbau masyarakat Halbar terutama warga desa Moiso agar selalu menjaga ketertiban dan keamanan di lingkungan desa, sebab, saat ini masyarakat Halbar sementara menjalani tahapan pemilukada Bupati dan Wabup periode 2011-2016.(ary)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar